Connect with us

Dunia Politik

Gempur Nuklir Iran! AS Srang 3 Fasilitas Sekaligus, Iran Murka dan Siap Perang Besar!

AS serang tiga fasilitas nuklir Iran—Fordow, Natanz, Esfahan—Teheran murka dan bersiap hadapi perang besar.

Published

on

pesawat boomber
Photo : Istimewa

Jakarta — Hubungan antara Iran dan Amerika Serikat memasuki fase berbahaya setelah AS melancarkan serangan udara ke tiga fasilitas nuklir Iran dalam satu malam. Tiga lokasi utama yang menjadi sasaran adalah kompleks nuklir di Fordow, Natanz, dan Esfahan.

Pemerintah AS menyatakan bahwa serangan tersebut berhasil “membekukan” sebagian besar kapasitas pengayaan nuklir Iran, dan memperingatkan bahwa operasi serupa bisa berlangsung kembali bila Iran tidak menghentikan upaya program nuklirnya. Sebaliknya, Iran menegaskan bahwa serangan ini melanggar kedaulatan nasional dan siap melakukan pembalasan yang lebih besar lagi.

Rangkaian Serangan dan Reaksi

Aksi militer AS dilakukan secara mendadak di malam hari, menggunakan kekuatan udara dan rudal untuk menyerang fasilitas bawah tanah yang menjadi jantung program nuklir Iran. Kerusakan dilaporkan terjadi pada fasilitas pengayaan uranium dan teknologi pendukungnya.

Teheran merespons dengan keras. Pemimpin Iran menyebut bahwa serangan ini telah membuka bab baru konflik dan mengancam kawasan Timur Tengah dengan potensi perang yang lebih luas. Pernyataan tersebut makin memperjelas bahwa ketegangan antara Iran dan Barat bukan hanya soal nuklir, melainkan juga persaingan geopolitik dan pengaruh regional.

Dampak terhadap Kawasan & Dunia

Beberapa dampak yang mulai terasa:

  • Harga minyak mentah melonjak karena kawasan Teluk Persia berpotensi menjadi panggung konflik terbuka.
  • Investor global mulai waspada terhadap risiko rantai pasok energi dan logistik internasional.
  • Negara-negara Teluk dan Asia menggelar pertemuan darurat untuk mendiskusikan eskalasi keamanan.
  • AS disebut-sebut ingin menekan Iran agar mundur dari program nuklir dan mengakhiri isolasi diplomatik melalui tekanan militer yang signifikan.

Apa yang Selanjutnya?

Dengan kedua pihak bersiap menghadapi kemungkinan konfrontasi terbuka, banyak analis menyoroti dua skenario utama:

  1. Iran memilih jalur balasan terbatas — meluncurkan serangan roket atau siber – untuk menjaga agar konflik tidak meluas.
  2. Iran memutuskan balasan besar—serangan langsung ke wilayah AS atau sekutunya—yang bisa memicu perang nuklir regional.

Bagi pembaca di Indonesia, penting memahami bahwa konflik ini tidak hanya terjadi jauh di Timur Tengah, tapi punya implikasi nyata bagi keamanan global, harga komoditas, dan stabilitas ekonomi. AP

Trending