Khabib Nurmagomedov Dipaksa Turun Dari Penerbangan Frontier Airlines

Mantan petarung UFC, Khabib Nurmagomedov, dikeluarkan dari penerbangan maskapai Frontier Airlines di Bandara Internasional Harry Reid, Las Vegas, Amerika Serikat. Insiden tersebut terjadi setelah terjadi perselisihan antara Khabib dan awak kabin terkait tempat duduk.

Kejadian bermula ketika Khabib duduk di barisan kursi dekat pintu darurat. Namun, awak kabin meminta Khabib untuk berpindah tempat dengan alasan kemampuannya dalam berbahasa Inggris diragukan. Khabib menolak permintaan tersebut dan menyebut tindakan itu tidak adil.

“Kami tidak dapat membiarkan Anda duduk di barisan pintu keluar… Jika Anda tidak setuju, kami akan mengantar Anda keluar dari pesawat,” ujar awak kabin seperti dilaporkan oleh news.com.au pada Senin (13/1/2025).

Khabib mengungkapkan protesnya, menjelaskan bahwa saat proses check-in, ia telah dikonfirmasi mampu berbahasa Inggris. “Saya sudah mematuhi semua aturan, tetapi mengapa kalian memperlakukan saya seperti ini?” katanya.

Situasi memanas hingga pihak keamanan dipanggil untuk mengawal Khabib keluar dari pesawat. Video insiden tersebut kemudian menjadi viral di media sosial, memicu perdebatan di antara warganet.

Khabib memberikan tanggapannya melalui platform X, menyerukan agar awak kabin melayani pelanggan dengan lebih baik. Ia juga mempertanyakan apakah tindakan terhadapnya dipengaruhi oleh faktor rasial.

“Awak kabin seharusnya bisa lebih baik dalam melayani dan bersikap ramah terhadap pelanggan,” tulis Khabib.

Postingan terbaru dari akun Instagram maskapai Frontier Airlines, yang tidak terkait dengan insiden tersebut, langsung diserbu komentar dari warganet. Banyak yang menuduh maskapai melakukan tindakan diskriminatif dan menyerukan boikot.

“Jangan bermain-main dengan Khabib!” tulis salah satu penggemar.

Sebagian besar komentar mengecam perlakuan maskapai terhadap Khabib, menyebut tindakan tersebut sebagai bentuk ketidakadilan yang mencoreng reputasi maskapai di mata publik. AP